Aplikasi Cloud Storage Terbaik merupakan salah satu istilah teknologi yang terkenal selama beberapa tahun belakangan ini. Teknologi disingkat dengan istilah cloud, yang menjadi salah satu solusi bagi perusahaan perusahaan dalam mengatasi tantangan IT di infrastruktur.
Berdasarkan, survei Statistik transformasi cloud storage dipercaya mengalami peningkatan pesat, dengan prediksi pasar yang mencapai lebih dari USD 362 juta pada 2022. Dengan kisaran yang besar ini, tidak heran cloud storage diprediksi sebagai teknologi penopang ekonomi dunia.
Contoh dari Cloud Storage
Cloud storage adalah salah satu metode yang memiliki banyak layanan di internet. Mulai dari aplikasi untuk penyimpanan data, server, database, software, bahkan jaringan.
Pemanfaatannya juga dipercaya memudahkan semua jenis pekerjaan dan tidak harus menggunakan infrastruktur yang besar. Cloud storage juga dapat mengurangi biaya pengeluaran bisnis dan memiliki berbagai macam manfaat lainnya.
Namun sayangnya, baru beberapa perusahaan yang paham mengenai manfaat dari cloud storage yang ada di industri. Agar lebih lengkap, informasi kali ini akan membahas serba-serbi cloud storage dan informasi menarik lainnya.
Terdapat banyak sekali contoh cloud storage yang familiar digunakan pengguna di dunia bisnis. Berikut ini sudah ada beberapa di antaranya:
- Layanan email seperti Gmail
- Layanan penyimpanan dan backup data seperti Dropbox dan Google Drive
- Uji aplikasi
- Analisis data
- Aplikasi media sosial
- Layanan streaming video dan musik
Jenis dari Cloud Storage
Cloud storage saat ini terbagi menjadi empat jenis model. Adapun penjelasannya sebagai berikut.
1. Public Cloud
Public cloud merupakan salah satu jenis cloud storage yang umum. Sama seperti namanya, penggunaannya bermanfaat untuk publik dengan model pembayaran berdasarkan penggunaan. Pengguna baik individu maupun perusahaan dapat langsung mengakses public cloud melalui internet.
Sumber daya komputasi seperti aplikasi, sistem penyimpanan data dan jaringan diakses secara berbagi dengan pengguna lainnya. Public cloud juga akan digunakan banyak perusahaan. Hal ini karena penyedia layanan sudah memiliki data center yang besar, seperti Google, Amazon, dan Microsoft.
2. Private Cloud
Berbeda halnya dengan public cloud, private cloud menjadi suatu layanan http://cloudstorage.co.id/ untuk memenuhi permintaan bisnis secara spesifik. Infrastrukturnya telah dikelola untuk grup besar dan memiliki cloud secara mandiri.
Adapun lokasinya terletak di on site atau off site. Secara umum, private cloud tidak dapat diakses secara publik.
Layanan seperti ini hanya dapat diakses langsung oleh internal perusahaan. Dmana Anda sudah memiliki kendali penuh terkait cloud itu sendiri, hardware, software, jaringan, serta sistem operasi.
3. Community Cloud
Community cloud merupakan salah satu jenis cloud storage yang digunakan oleh beberapa organisasi dengan tujuan yang sama. Model ini biasanya didasarkan oleh sejumlah pertimbangan.
Contohnya saja kebutuhan keamanan, misi dan kebijakan, serta kepatuhan yang sama. Pengelolaannya dapat langsung dilakukan satu organisasi atau lebih, serta bisa lewat pihak ketiga.
4. Hybrid Cloud
Hybrid cloud merupakan salah satu gabungan dari jenis cloud storage yang komposisinya bisa dua model atau lebih. Mulai dari public cloud, private cloud, atau community cloud. Pemakaiannya didukung teknologi untuk menghubungkan portabilitas data dan aplikasi antar cloud.
